JAKARTA - Memasuki Januari 2026, transportasi laut masih menjadi sarana penting bagi masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah tengah dan timur Nusantara.
Di tengah kondisi geografis kepulauan, kapal penumpang milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) berperan strategis dalam menjaga konektivitas antarpulau. Salah satu armada yang kembali beroperasi melayani perjalanan jarak jauh pada awal tahun adalah KM Bukit Siguntang.
Kapal ini dikenal memiliki lintasan panjang dan melayani banyak pelabuhan utama, sehingga menjadi pilihan masyarakat untuk bepergian maupun mengangkut kebutuhan logistik.
Jadwal KM Bukit Siguntang untuk keberangkatan bulan Januari 2026 telah diumumkan secara resmi oleh PT Pelni dan dapat diakses melalui situs pelni.co.id. Informasi tersebut menjadi rujukan penting bagi calon penumpang agar dapat merencanakan perjalanan dengan lebih matang.
Rute Pelayaran KM Bukit Siguntang Januari 2026
Pada Januari 2026, KM Bukit Siguntang melayani rute pulang-pergi (PP) dengan cakupan wilayah yang luas. Pelabuhan yang disinggahi antara lain Makassar, Parepare, Balikpapan, Tarakan, Nunukan, Maumere, Lewoleba, dan Kupang.
Rute ini menghubungkan kawasan Kalimantan, Sulawesi, hingga Nusa Tenggara Timur dalam satu lintasan pelayaran yang terjadwal.
Keberadaan rute ini sangat membantu mobilitas masyarakat lintas daerah, baik untuk kepentingan keluarga, pekerjaan, pendidikan, maupun kegiatan ekonomi lainnya.
Selain itu, jalur pelayaran tersebut juga mendukung distribusi barang dan logistik ke wilayah-wilayah yang masih terbatas akses transportasi darat dan udara.
Jadwal Keberangkatan dan Kedatangan Kapal
Perjalanan KM Bukit Siguntang diawali dari Pelabuhan Nunukan. Kapal dijadwalkan tiba di Nunukan pada 30 Desember 2025 pukul 22.00 dan kembali berangkat pada 31 Desember 2025 pukul 01.00.
Dari Nunukan, kapal melanjutkan pelayaran menuju Balikpapan dan diperkirakan tiba pada 1 Januari 2026 pukul 04.00, kemudian berangkat kembali pukul 06.00.
Selanjutnya, KM Bukit Siguntang berlayar menuju Parepare dengan waktu tiba pada 1 Januari 2026 pukul 21.00 dan keberangkatan pukul 23.00. Kapal kemudian singgah di Makassar pada 2 Januari 2026 pukul 04.00 dan kembali berangkat pukul 07.00.
Dari Makassar, pelayaran berlanjut menuju Maumere, Lewoleba, dan Kupang dengan jadwal kedatangan dan keberangkatan yang telah ditetapkan oleh Pelni.
Setelah tiba di Kupang pada 3 Januari 2026 pukul 18.00 dan berangkat kembali pukul 22.00, KM Bukit Siguntang melanjutkan rute balik menuju Lewoleba, Maumere, Makassar, Parepare, Balikpapan, Tarakan, hingga kembali ke Nunukan. Rangkaian jadwal ini menandai satu siklus perjalanan panjang yang mencerminkan peran penting kapal dalam menghubungkan wilayah timur Indonesia.
Potensi Perubahan Jadwal Operasional
PT Pelni menegaskan bahwa jadwal keberangkatan dan kedatangan kapal dapat berubah sewaktu-waktu. Perubahan tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kondisi cuaca, teknis operasional kapal, maupun situasi pelabuhan.
Oleh karena itu, calon penumpang diimbau untuk selalu memantau informasi terbaru melalui kanal resmi Pelni.
Kewaspadaan terhadap perubahan jadwal menjadi penting, terutama bagi penumpang yang memiliki agenda lanjutan setelah tiba di pelabuhan tujuan. Dengan rutin mengecek pembaruan informasi, risiko keterlambatan atau perubahan rencana perjalanan dapat diminimalkan.
Cara Pembelian Tiket KM Bukit Siguntang
Untuk memudahkan masyarakat, PT Pelni menyediakan berbagai saluran pembelian tiket resmi. Tiket KM Bukit Siguntang dapat dibeli melalui aplikasi Pelni Mobile yang tersedia di Play Store.
Selain itu, calon penumpang juga dapat memesan tiket melalui WhatsApp resmi Pelni di nomor 0811-1621-162 atau menghubungi call center Pelni di 021-162.
Bagi masyarakat yang berdomisili dekat dengan kantor cabang Pelni, pembelian tiket juga dapat dilakukan secara langsung. Pelni mengingatkan agar calon penumpang menghindari pembelian tiket melalui calo guna mencegah penipuan dan kerugian finansial.
Tips Penting Sebelum Naik Kapal Pelni
Sebelum melakukan perjalanan dengan KM Bukit Siguntang, calon penumpang disarankan untuk memesan tiket jauh hari, minimal dua minggu sebelum keberangkatan. Langkah ini penting terutama pada periode libur panjang atau awal tahun, ketika permintaan tiket cenderung meningkat.
Selain itu, penumpang perlu memperhatikan kelas dan fasilitas yang dipilih agar sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Pastikan juga membawa dokumen identitas asli, seperti KTP atau paspor, saat proses check-in di pelabuhan. Kelengkapan dokumen akan memperlancar proses verifikasi sebelum naik kapal.
Peran KM Bukit Siguntang bagi Konektivitas Nasional
Keberadaan KM Bukit Siguntang tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi penumpang, tetapi juga sebagai penghubung sosial dan ekonomi antarwilayah.
Kapal ini menjadi salah satu simbol pemerataan akses transportasi, khususnya bagi daerah kepulauan dan wilayah yang belum terjangkau moda transportasi lain secara optimal.
Dengan jadwal pelayaran Januari 2026 yang telah dirilis, masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan layanan ini secara maksimal.
Perencanaan perjalanan yang baik, pemesanan tiket melalui jalur resmi, serta kepatuhan terhadap aturan yang berlaku akan membantu menciptakan perjalanan laut yang aman, nyaman, dan tertib bagi seluruh penumpang.